Tips dan Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Perusahaan Kontraktor

Saat ini banyak sekali pekerjaan yang sangat membutuhkan surat perjanjian. Inilah yang menyebabkan Anda membutuhkan surat perjanjian. Salah satu surat perjanjian yang harus Anda miliki dalam pekerjaan konstruksi adalah perjanjian kontrak konstruksi. Jika Anda masih ada yang bingung dengan surat perjanjian yang satu ini, berikut ini adalah salah satu cara dan beberapa langkah untuk membuat dan mengetahui contoh surat perjanjian kerjasama perusahaan kontraktor bisa Anda buat untuk kepentingan dan keperluan Anda agar pekerjaan Anda berjalan lebih baik.

Langkah – Langkah dan Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Perusahaan Kontraktor

Surat perjanjian yang dapat Anda gunakan dan Anda butuhkan adalah sesuai dengan kebutuhan kedua belah pihak yang akan melakukan perjanjian. Oleh karena itu Anda harus mengetahui beberapa dasar yang perlu Anda lakukan agar Anda dapat membuat dan mengetahui contoh surat perjanjian kerjasama perusahaan kontraktor. Semakin Anda memahaminya dengan baik maka Anda akan mendapatkan perjanjian yang sesuai untuk kedua belah pihak. Sehingga Anda tidak perlu khawatir jika Anda beberapa kesalahan dapat Anda luruskan sesuai dengan perjanjian yang Anda buat. Tentu saja hal ini membutuhkan perhatian lebih agar surat perjanjian dapat berjalan dengan lancar.

1.  Mengetahui siapa saja pihak yang akan melakukan perjanjian

Hal ini sangat penting dalam membuat surat perjanjian. Jika Anda pernah mencoba untuk mencari contoh surat perjanjian kerjasama perusahaan kontraktor, maka Anda akan mengetahui ada dua pihak yang menAndatangani perjanjian tersebut. Pada umumnya untuk pihak pertama merupakan pemilik atau penyewa kontrak konstruksi. Sedangkan untuk yang menjadi pihak kedua adalah pihak yang melakukan pekerjaan konstruksi. Identitas yang diberikan harus jelas dimulai dari pekerjaan hingga alamat rumah yang sesuai dengan KTP. Hal ini untuk mencegah penipuan yang terjadi saat perjanjian sedang berlangsung. Anda harus berhati – hati ketika memulai untuk melakukan perjanjian.

2.  Syarat yang dimiliki oleh Pihak pertama

Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh pihak pertama dalam membuat surat perjanjian kontrak konstruksi. Jika Anda melihat contoh surat perjanjian kontrak konstruksi, maka Anda akan mengetahui syaratnya seperti.

• Mempersiapkan  segala sesuatu yang berhubungan dengan beberapa surat seperti IMB, izin dari RT setempat, dan lain - lain
• Mengetahui prosedur dalam membangun rumah yang telah dijelaskan oleh kontraktor
• Memberikan arsitek dan lembar kerja yang harus diisi
• Memberikan dana yang sesuai dan telah disetujui berdasarkan rancangan anggaran belanja
• Mengetahui alokasi waktu yang telah dijanjikan oleh kontraktor
• Bersedia untuk mengikuti dan memahami perjanjian sesuai dengan Hukum yang berlaku di Negara Indonesia.

Itulah beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh pihak pertama sebelum membuat surat perjanjian kontak konstruksi.

3.  Syarat yang harus dimiliki oleh pihak kedua

Jika tadi sedang membahas syarat apa saja yang diperlukan contoh surat perjanjian kerjasama jasa konstruksi oleh pihak pertama. Sekarang Anda akan mengetahui syarat yang diperlukan oleh pihak kedua sebagai pelaksana kegiatan konstruksi. Berikut ini adalah beberapa syarat yang perlu Anda ketahui.

• Menjelaskan secara detail kepada pihak pertama sebagai pemilik rumah mengenai stAndar prosedur yang akan dilakukan dalam melaksanakan pembangunan.
• Paham dan memberikan persetujuan terhadap gambar kerja yang telah dirancang oleh arsitek berdasarkan keinginan pihak pertama
• Memberikan jadwal pelaksanaan yang pasti dan telah disetujui oleh pihak pertama
• Memberikan draft SPK yang sudah diketahui oleh pihak pertama
• Bersedia untuk mengikuti dan terikat dengan hukum di Indonesia.

Itulah beberapa syarat yang harus dilakukan oleh pihak kedua terkait dengan surat perjanjian kontrak kontraktor yang perlu dipahami dengan baik. Jika Anda sudah memahami masing – masing syarat yang dilakukan maka perjanjian Anda akan berjalan dengan lancar.

Baca Juga : Contoh Proposal Usaha Kecil Menengah yang Baik dan Benar

4.  Mengetahui pasal yang dibutuhkan

Jika Anda akan membuat surat perjanjian, maka Anda harus memiliki beberapa pasal yang berguna untuk Anda dan pihak kedua. Tentu saja pasal ini perlu Anda gunakan seusai dengan kebutuhan kedua belah pihak dalam melakukan pekerjaan.

Jika pasal dibuat dan disesuaikan dengan kedua belah pihak, maka Anda akan mendapatkan cukup banyak ketenangan karena Anda dapat menjalankan pekerjaan ini dengan baik. Tidak ada jumlah minimal dalam pasalnya sehingga Anda bisa membuatnya banyak atau sedikit. Hal ini juga harus disetujui oleh pihak kedua. Jika pihak kedua ada yang keberatan, maka contoh surat perjanjian kerjasama kemitraan usaha dapat saja diganti.

5.  Pastikan semua pihak terikat hukum

Ada halnya perjanjian ini memang harus terikat dengan hukum yang sesuai dengan Negara Indonesia. Hal inilah yang membuat Anda semua yang terlibat dalam perjanjian dapat terikat dengan hukum. Bukan maksud untuk menakut – nakuti, namun hal ini untuk berjaga – jaga agar tidak ada yang melanggar perjanjian yang telah dilakukan. Pasalnya hal ini akan merugikan salah satu pihak jika ada yang melanggar perjanjian. Tentu saja hal ini harus didampingi oleh kuasa hukum jika Anda ingin surat perjanjian yang Anda buat tidak merugikan satu sama lain saat sedang melakukan pekerjaan.

6.  Saran untuk membuat surat perjanjian lebih baik

Lakukan diskusi dengan baik dan sering melihat contoh surat perjanjian kerjasama antar perusahaan agar Anda dapat membuatnya dengan lebih baik. Pastikan Anda membuatnya tanpa ada kesalahan kata atau maksud sehingga tidak membuat Anda dan pihak kedua memiliki persepsi yang berbeda saat memahami surat perjanjian.

Jika Anda memang masih bingung, sesuai dengan saran sebelumnya Anda bisa membuat atau bisa menyewa ahli hukum untuk membantu Anda dalam membuat surat perjanjian. Dipastikan kembali bahwa perjanjianya yang dilakukan harus sesuai dengan kebutuhan dan tidak merugikan pihak manapun. Semakin Anda membuatnya rumit justru hal tersebut tidak membuat surat perjanjian menjadi lebih baik.

7.  Beri kesempatan untuk pihak kedua membaca lebih banyak

Jangan sampai pula pihak kedua hanya membacanya secara sekilas. Jika Anda membuatnya seperti itu, maka bisa saja pihak kedua masih ada yang belum jelas. Jika dilakukan secara profesional, maka seharusnya akan ada rapat yang digunakan untuk membahas perjanjian tersebut. Jangan lupa pula perjanjian ditAndatangani dengan materai agar keterikatan dengan hukum lebih sesuai dan lebih tepat sehingga Anda hanya perlu menyiapkan beberapa saja sebelum benar – benar disetujui. Jika sebagai pihak kedua, bacalah secara seksama agar Anda tidak terlewat satu detail apapun yang tidak Anda mengerti dalam surat perjanjian.

Baca Juga : Contoh Proposal Usaha Roti Bakar Lengkap dengan Rincian Biayanya

Itulah beberapa langkah dan contoh surat perjanjian kontrak konstruksi yang bisa Anda lakukan agar Anda dapat membuatnya lebih baik. Walaupun ini contoh surat perjanjian kerjasama sederhana namun hal ini memang harus diinformasikan agar Anda mengerti lebih baik. Masih banyak lagi permasalahan yang terjadi jika perjanjian tidak sesuai sehingga Anda memang harus memahaminya dengan baik. Semoga informasi ini bisa membantu Anda dalam menyelesaikan masalah surat perjanjian Anda, tentu saja hal ini bisa Anda jadikan informasi yang penting sebelum melakukan perjanjian kontrak konstruksi.